Kamis, 28 November 2013

Ragam Karya Ilmiah, Karya Semi Ilmiah, dan Karya Non Ilmiah


Artikel Ilmiah, Artikel Semi Ilmiah, dan Artikel Non Ilmiah

Seperti yang kita ketahui untuk membuat sebuah tulisan, kita harus mengetahui apa yang akan kita tulis, tema apa yang diangkat dan termasuk ke kategori mana tulisan tersebut. Untuk itu, perlu kita ketahui macam-macam sebuah penulisan, yaitu karya ilmiah, semi ilmiah dan non ilmiah. Di bawah ini akan coba penulis jelaskan satu persatu.

Karya Ilmiah
1.             Pengertian Karya Ilmiah
Pengertian dari artikel ilmiah dapat dijelaskan menurut beberapa ahli. Berikut merupakan pengertian artikel ilmiah menurut beberapa ahli, yaitu :
a.       Menurut Brotowidjoyo karangan ilmiah adalah karangan ilmu pengetahuan yang menyajikan fakta dan ditulis menurut metodolog penulisan yang baik dan benar.
b.      Drs.Totok Djuroto dan Dr. Bambang Supriyadi dijelaskan bahwa karya ilmiah merupakan serangkaian kegiatan penulisan berdasarkan hasil penelitian, yang sistematis berdasar pada metode ilmiah, untuk mendapatkan jawaban secara ilmiah terhadap permasalahan yang muncul sebelumnya.
c.       Menurut Hery Firman, karya ilmiah adalah laporan tertulis dan di publikasikan dipaparkan hasil penelitian atau pengkajian yang telah dilakukan oleh seorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan.
Dari beberapa pendapat ilmuan di atas, dapat penulis simpulkan bahwa karya ilmiah merupakan sebuah penulisan yang dibuat oleh seorang penulis berdasarkan hasil-hasil penelitian yang telah dilakukan sebelumnya. Dalam karya ilmiah terdapat beberapa gaya penulisan, antara lain:
a.         Gaya Deskripsi
Dalam gaya ini penulis berusaha menjelaskan secara detail gambaran dalam bentuk kata-kata.

b.        Gaya Narasi
Jenis gaya penulisan ini  menyajikan suatu rangkaian cerita dari suatu kejadian
c.         Gaya Ekspose/Penjabaran
Gaya penulisan jenis ini menjelaskan dan menafsirkan fakta dan gejala yang timbul dari suatu kejadian
d.        Gaya Argumentasi
Gaya penulisan jenis ini mengemukakan fakta pendukung dari penulis dengan menyajikan alasan-alasan.
Setelah kita mengetahui macam-macam gaya penulisan pada karya ilmiah, tentunya kita harus tahu apa sebenarnya tujuan disusunnya sebuah karya ilmiah. Di bawah ini, saya akan mencoba menjelaskan apa tujuan dari karya ilmiah.
a.         Untuk menyampaikan ide. Ya, penulis mencoba menjelaskan sebuah ide dari suatu poko permasalahan yang ada agar mudah dipahami oleh pembaca
b.        Untuk membuat tugas kuliah. Seperti yang kita ketahui, yang namanya dunia perkuliahan  pasti akan bertemu dengan tugas dan tugas itu salah satunya disusun menjadi sebuah karya ilmiah
c.         Sebagai tugas akhir untuk syarat kelulusan seorang mahasiswa  di sebuah universitas, seperti skripsi untuk S1, Tesis untuk S2 dan Disertasi untuk S3.
Selain itu, ada pula syarat-syarat yang harus diperhatikan dalam penyusunan karya ilmiah, yaitu:
a.         Menyajikan fakta secara objektif.
b.        Mengemukakan segala uraian secara kejujuran.
c.         Disusun secara sistematis.
d.        Cenderung bersifat induktif.
e.         Bertolak dari hipotesis tertentu.
f.         Menghindari tindakan yang manifilatif.
g.        Bersifat ekspositiris maupun argumentatif

2.             Macam-macam karya ilmiah
Macam-macam karya ilmiah terdapat beberapa macam. Berikut macam-macam karya ilmiah, yaitu :
a.    Makalah
Makalah, adalah karya ilmiah yang membahas suatu pokok persoalan, sebagai hasil penelitian atau sebagai hasil kajian yang disampaikan dalam suatu pertemuan ilmiah (seminar) atau yang berkenaan dengan tugas-tugas perkuliahan yang diberikan oleh dosen yang harus diselesaikan secara tertulis oleh mahasiswa.
b.    Skripsi
Skripsi, adalah karya ilmiah yang ditulis berdasarkan hasil penelitian lapangan atau kajian pustaka dan dipertahankan di depan sidang ujian (munaqasyah) dalam rangka penyelesaian studi tingkat Strata Satu (S1) untuk memperoleh gelar Sarjana
c.    Tesis
Tesis, adalah karya ilmiah yang ditulis dalam rangka penyelesaian studi pada tingkat program Strata Dua (S2), yang diajukan untuk dinilai oleh tim penguji guna memperoleh gelar Magister. Pembahasan dalam tesis mencoba mengungkapkan persoalan ilmiah tertentu dan memecahkannya secara analisis kristis.
d.   Disertasi
Disertasi, adalah karya ilmiah yang ditulis dalam rangka penyelesaian studi pada tingkat Strata Tiga (S3) yang dipertahankan di depan sidang ujian promosi untuk memperoleh gelar Doktor (Dr.). Pembahasan dalam disertasi harus analitis kritis, dan merupakan upaya pendalaman dan pengembangan ilmu pengetahuan yang ditekuni oleh mahasiswa yang bersangkutan, dengan menggunakan pendekatan multidisipliner yang dapat memberikan suatu kesimpulan yang berimplikasi filosofis dan mencakup beberapa bidang ilmiah.
e.    Artikel
Artikel, merupakan karya tulis lengkap, seperti laporan berita atau esai di majalah, surat kabar, dan sebagainya. Dengan kata lain artikel merupakan  karya tulis atau karangan, karangan nonfiksi, karangan yang tak tentu panjangnya, karangan yang bertujuan untuk meyakinkan, mendidik, atau menghibur, sarana penyampaiannya adalah surat kabar, majalah, dan sebagainya. Artikel mempunyai dua arti: (1) barang, benda, pasal dalam undang- undang dasar atau anggaran dasar; (2) karangan, tulisan yang ada dalam surat kabar, majalah, dan sebagainya.
f.     Esai
Esai, adalah ekspresi tertulis dari opini penulisnya. Sebuah esai akan makin baik jika penulisnya dapat menggabungkan fakta dengan imajinasi, pengetahuan dengan perasaan, tanpa mengedepankan salah satunya. Tujuannya selalu sama, yaitu mengekspresikan opini, dengan kata lain semuanya akan menunjukkan sebuah opini pribadi (opini penulis) sebagai analisa akhir. Perbedaannya dengan tulisan yang lain, sebuah esai tidak hanya sekadar menunjukkan fakta atau menceritakan sebuah pengalaman; ia menyelipkan opini penulis di antara fakta-fakta dan pengalaman tersebut. Jadi intinya kita harus memiliki sebuah opini sebelum menulis esai.
g.    Buku Panduan
Buku panduan atau buku pegangan adalah jenis karya tulis ilmiah yang ditulis atau disusun oleh satu atau beberapa orang dalam bidang tertentu yang ditujukan sebagai pedoman/cara menggunakan secara teknis suatu benda.
h.    Buku Teks
Buku Teks atau textbook merupak karya ilmiah yang ditulis sesorang atau beberapa orang tentang suatu aspek dari ilmu tertentu. Pada umumnya berisi prinsip-prinsip pokok yang digunakan sebagai bahan pendidikan dan pengajaran pada tingkat-tingkat tertentu.
i.      Kamus
Kamus adalah karya tulis ilmiah yang disusun oleh satu atau beberapa orang yang tujuan untuk memberikan penjelasan pengertian dari kata-kata dalam bidang ilmu tertentu, misalnya Kamus Teknik, Kamus Biologi, Kamus Bahasa Inggris, Kamus Bahasa Indonesia & lain sebagainya.
j.      Ensiklopedi
Ensiklopedi adalah karya tulis ilmiah yang disusun  oleh sejumlah pakar, baik dalam satu ilmu atau dalam berbagai ilmu. Ditujukan untuk memberikan penjelasan berupa pengertian-pengertian kata termasuk latar belakang kata tersebut. Biasanya ensiklopedi terdiri atas banyak jilid, misalnya 1-20 jilid. Contoh ensiklopedi adalah Ensiklopedi Islam, Ensiklopedi Indonesia, Ensiklopedi Kesehatan, dan lain-lain.

Karya Semi Ilmiah
1.             Pengertian Karya Semi Ilmiah
Karya Semi-Ilmiah adalah karangan yang menyajikan fakta dan fiksi dalam satu tulisan. Penulisannya-pun tidak semiformal tetapi tidak sepenuhnya mengikuti metode ilmiah. Penulisan yang baik dan benar, ditulis dengan bahasa konkret, gaya bahasanya formal, kata-katanya teknis dan didukung dengan fakta umum yang dapat dibuktikan benar atau tidaknya atau sebuah penulisan yang menyajikan fakta dan fiksi Jenis karangan semi ilmiah memang masih banyak digunakan misalnya dalam opini, editorial, resensi, anekdot, hikayat, dan karakteristiknya berada diantara ilmiah.
2.             Bentuk Karya Semi-Ilmiah
Bentuk karya semi ilmiah terbagi beberapa bentuk. Berikut bentuk dari karya semi ilmiah, yaitu:
a.    Artikel
b.    Editorial
c.    Opini
d.   Feuture
e.    Reportase
f.     Manga
3.             Ciri – ciri Karya Semi-Ilmiah
Ciri-ciri karya ilmiah terbagi atas beberapa macam. Berikut ciri-ciri dari karya ilmiah, yaitu:
a.    Emotif, kemewahan dan cinta lebih menonjol, tidak sistematis, lebih mencari  keuntungan dan 
     sedikit informasi.
b.  Persuasif, penilaian fakta tanpa bukti. Bujukan untuk meyakinkan pembaca, mempengaruhi sikap cara berfikir pembaca dan cukup informative.
c.    Deskriptif, pendapat pribadi, sebagian imajinatif dan subjektif.
d.   Kritik tanpa dukungan bukti.
e.    Ditulis berdasarkan fakta pribadi
f.     Fakta yang disimpulkan subyektif
g.    Gaya bahasa formal dan popular
h.    Mementingkan diri penulis

Karya Non-Ilmiah
1.             Pengertian Karya Non-Ilmiah
Karya non-ilmiah adalah karangan yang menyajikan fajta pribadi tentang pengetahuan dan pengalaman dalam kehidupan sehari-hari, bersifat subyektif, tidak didukung fakta umum dan biasanya menggunakan gaya bahasa yang populer  atau biasa digunakan (tidak terlalu formal).
2.             Ciri-ciri karya tulis non-ilmiah:
Ciri-ciri karya non ilmiah terbagi atas beberapa macam. Berikut ciri-ciri dari karya non ilmiah, yaitu:
a.    Ditulis berdasarkan fakta pribadi
b.    Fakta yang disimpulkan subyektif
c.    Tidak memuat hipotesis
d.   Bersifat imajinatif
e.    Dramatisir
f.     Berifat persuasif
g.    Tanpa dukungan bukti
3.             Macam-macam karya non-ilmiah
Macam-macam karya non ilmiah terbagi atas beberapa macam. Berikut macam-macam dari karya non ilmiah, yaitu:
a.    Cerpen
b.    Novel
c.    Drama
d.   Roman
e.    Dongeng
Sumber:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar